Sabtu, 28 September 2013

Menyetel Klep Sepeda Motor

Menyetel Klep Sepeda Motor

menyetel klep
Klep masuk dan klep buang mengatur cara masuk dan keluarnya bahan bakar di mesin 4 tak. Seiring dengan berjalanya waktu, pengaturan klep ini bisa berubah atau tidak optimal dari pengaturan klep yang sebelumnya. Maka dari itu perlu di set ulang kelonggaran klepnya.

Penyebab Klep tidak dapat atau sulit disetel antara lain :
  1. Rocker arm (pelatuk) aus, biasanya pada bagian pelatuk sepatu.
  2. Camshaft (noken as) aus. (Keausan noken as dan camshaft dapat diamati secara kasat mata, misalnya : ada goresan di komponen tersebut, ada celah (cekungan) pada camshaft, dan lengkungan rocker arm mulai rata.
  3. Valve adjusting screw (sekrup penyetelan klep/baut penyetel rocker arm) aus.
  4. Ujung tangkai/batang klep aus.
jika hal-hal diatas terjadi, kompresi mesin motor bisa menjadi bocor, yang menyebabkan sepeda motor sulit untuk dihidupkan. Seandainya mesin dapat dihidupkan, sepeda motor tidak dapat langsam. Akibat lainya jika terjadi kesalahan dalam menyetel klep, msalnya celah terlalu rapat adalah tarikan sepeda motor menjadi berat dan mesin akan cepat panas dan jika terlalu renggang, akan timbul suara berisik.
Berikut cara menyetel jarak renggang klep :
  1. Lepaskan baut-baut pada tutup gigi timing dan valve adjuster hole caps (tutup lubang penyetelan klep).
  2. Lepaskan timing hole cap (tutup lubang pengaturan waktu pengapian) dan crankshaft hole cap (tutup lubang poros engkol).
  3. Putar Crankshaft (poros engkol) berlawanan arah jarum jam, tepatkan tanda "T" pada flywheel (roda gila) dengan takik penunjuk pada left crankcase (bak mesin kiri).
Periksa dan setel jarak renggang klep sementara mesin dalam keadaan dingin (dibawah 35 derajat celcius). Ukuran celah klep disesuaikan dengan jenis dan tipe motornya, untuk motor yang tingkat kepresisian komponenya masih tinggi uukuran jarak celah klep in dan klep out lihat pada buku manual sepeda motor tersebut. untuk jenis sepeda motor yang usia pakai diatas 2 tahun , tingkat kepresisian komponenya sudah menurun, sehingga membuat settingan mesin berubah. Meskipun komponen-komponenya belum pernah diganti, namun celah klep, cearance piston dan ringnya, tekanan kompresi, dan sisa karbon diruang bakar dapat mempengaruhi performa dan settingan mesin. untuk itu perlu penyesuaian ulang dan tidak berpatokan lagi pada buku manual, kecuali jika komponen-komponen yang aus diganti baru dengan presisi sesuai standar pabrik.
Cara mengecek atau menseting ulang klep yaitu anda perlu membuka bagian penutup klep di kepala silinder untuk melakukan pengaturan klep. Setelah dibuka, gunakan puler untuk mengecek celah dari klep agar sesuai dengan spesifikasi. Usahakan puler sampai kesat saat dijepit oleh klep. Jika terlalu kencang itu artinya tidak baik, jika terlalu longgar juga tidak baik.

Celah klep digunakan untuk membuang panas, dan digunakan sebagai saluran oli. Jika jaraknya tidak tepat, performa mesin akan berpengaruh sehingga Anda harus mengaturnya secara periodik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar